Sebagian besar dari kita, termasuk penulis juga, sangat sulit menjawab pertanyaan ini sebelumnya. Hanya beberapa orang atau orang tertentu saja yang bisa mendefinisikan tujuan hidupnya dengan jelas sejak awal. Beberapa yang lainnya, mungkin termasuk anda, sedang berusaha mengungkapkannya, dan selebihnya tak peduli sama sekali.
Jika saat ini perasaan anda sedang galau, pikiran anda kacau balau, utang menumpuk dan segera jatuh tempo, istri atau suami marah-marah, anak mengunci pintu minta dibelikan motor baru, maka ada baiknya anda duduk sebentar, tarik nafas, dan mulai tanya diri anda, mengapa anda harus menghadapai semua masalah ini setiap hari.
Biasanya kita tidak bisa menjawab pertanyaan ini segera, karena ini memang pertanyaan yang sulit dijawab. Tapi meskipun sulit, pertanyaan ini harus kita carikan jawabannya.
Tujuan hidup setiap makhluk sebenarnya adalah kebebasan abadi, yaitu terlepasnya kita dari hal-hal yang berhubungan dengan keduniawian, hal-hal yang bersifat duniawi. Beberapa hal duniawi itu diantaranya : rasa senang, sedih, rasa sakit, keinginan memiliki sesuatu, keinginan menguasai, lapar, haus, puas, dan lain sebagainya.
Anda boleh tidak setuju dengan pernyataan ini, tapi penulis yakin, semakin lama anda berusaha merumuskan tujuan hidup anda, maka anda akan semakin memberikan persetujuan anda akan hal ini. Kebebasan abadi adalah api kedamaian yang tak pernah padam. Ia selalu ada dan tersedia untuk siapa saja yang mau dan ingin mencapainya.
Pertanyaan yang muncul selanjutnya adalah, apakah kita mungkin mencapainya dalam hidup kita ini? Kalau mungkin, bagaimana caranya? Apa yang harus kita lakukan untuk menuju ke sana? Mari kita sama-sama belajar dan saling mengisi, hingga suatu ketika nanti, kebebasan abadi itu bisa kita raih bersama.
catatan : Judul post diganti dari “Apakah Tujuan Hidup Anda?”